Carapartisi hardisk atau membuat ruang kosong pada hardisk adalah dengan bantuan software khusus seperti Partition Magic, EASEUS Partition Master ataupun pada saat instalasi Windows XP atau Windows Vista/7/8 pertama kali yang sengaja diatur agar tidak mengambil semua ruang di hardisk.Pengenalan Partisi hard disk adalah proses pembagian hard disk menjadi beberapa bagian yang berbeda. Hal ini biasanya dilakukan untuk menjaga data yang berbeda terpisah agar lebih aman dan mudah dikelola. Di Windows XP, Anda dapat membuat partisi hard disk baru dengan mudah menggunakan alat bawaan. Dalam artikel ini, kami akan membahas cara membuat partisi di Windows XP dengan mudah. Langkah 1 Buka Disk Management Pertama, buka Disk Management dengan cara klik kanan pada “My Computer” dan pilih “Manage”. Pilih “Disk Management” dari daftar yang muncul. Langkah 2 Pilih Hard Disk yang Akan Dipartisi Setelah Disk Management terbuka, Anda akan melihat daftar hard disk yang tersedia. Pilih hard disk yang ingin Anda partisi dengan mengkliknya. Langkah 3 Klik Kanan pada Hard Disk yang Dipilih Setelah memilih hard disk yang akan dipartisi, klik kanan pada hard disk tersebut dan pilih “Shrink Volume” dari menu yang muncul. Langkah 4 Pilih Ukuran Partisi yang Diinginkan Di layar “Shrink”, Anda dapat memilih ukuran partisi baru yang ingin Anda buat. Anda juga dapat melihat ukuran ruang yang tersedia untuk partisi baru. Langkah 5 Buat Partisi Baru Setelah memilih ukuran partisi yang diinginkan, klik kanan pada ruang yang tidak dialokasikan dan pilih “New Partition” dari menu yang muncul. Langkah 6 Ikuti Wizard Pembuatan Partisi Di layar “New Partition Wizard”, Anda dapat mengatur ukuran partisi, nama partisi, dan sistem file. Ikuti langkah-langkah wizard hingga selesai. Kesimpulan Sekarang Anda tahu cara membuat partisi di Windows XP. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah membagi hard disk Anda menjadi beberapa bagian yang berbeda untuk menjaga data Anda tetap aman dan mudah dikelola. Secaratidak sengaja saya menemukan tools bernama EASEUS Partition Master 7.0.1 Home Edition, tidak banyak pertimbangan dikarenakan tools tsb full gratis langsung saja di download dan dicoba, ternyata hasilnya sangat memuaskan, dengan tools tsb hardisk terbaca dan bisa dipartisi dengan sangat mudah beberapa langkah saja, jika rekan-rekan Sistem operasi komputer untuk boot membutuhkan partisi hard drive yang aktif dan dapat di-boot. Misalnya, Anda ingin membuat drive USB yang dapat di-boot untuk menginstal Windows 7,8, atau 10 tanpa bantuan perangkat lunak eksternal apa pun, maka Anda cukup menggunakan command prompt. Alat atau perintah yang digunakan untuk membuat partisi yang dapat di-boot adalah DISKPART dan tidak terbatas pada drive USB; Anda juga dapat membuat partisi aktif pada hard drive yang terpasang di komputer Anda. Bahkan jika sebuah partisi berisi data yang dapat di-boot, komputer Anda terkadang gagal mendeteksinya sebagai partisi yang dapat di-boot yang sesuai. Hal ini biasanya disebabkan oleh fakta bahwa, untuk dikenali oleh komputer Anda sebagai partisi yang dapat di-boot, sebuah partisi tidak hanya perlu berisi lingkungan yang dapat di-boot, tetapi juga harus secara khusus ditandai sebagai partisi sistem yang aktif. Anda dapat menambahkan penanda aktif tersebut ke partisi hard drive dengan menggunakan Diskpart, aplikasi manajemen disk command line yang dibangun ke dalam Windows Apa itu partisi aktif? Partisi Boot di windows tidak lain adalah partisi yang menyimpan atau menyimpan file wajib agar sistem operasi dapat berjalan dengan baik. Anda harus membuat partisi untuk setiap sistem operasi Windows yang Anda instal. Dan itu dapat dilakukan dengan mudah dengan bantuan beberapa perintah yang dijalankan di bawah DISKAPRT yang merupakan sistem manajemen Disk command line Windows. Windows 7 atau versi lain seperti Vista dapat digunakan untuk membedakan partisi windows dan partisi boot. Partisi sebenarnya berisi file yang diperlukan untuk memulai sistem windows. Catatan Hanya satu partisi pada setiap hard drive yang dapat ditetapkan sebagai partisi aktif atau partisi yang dapat di-boot. Petunjuk untuk membuat partisi boot aktif dengan utilitas Diskpart menggunakan Command Prompt Anda dapat menandai setiap partisi sistem Windows & XP sebagai partisi aktif, namun, di sini kita akan menggunakan drive USB. Kita akan mengatur partisi USB aktif dan bootable. Langkah-langkahnya sama untuk partisi hard drive PC yang terpasang. Langkah 1 Buka command prompt di sistem windows Anda. Langkah 2 Pada langkah kedua, Anda perlu mengetik “diskpart lalu tekan “enter” Langkah 3 Sekarang Anda harus memasukkan “daftar disk” dan kemudian tekan enter Langkah 4 Setelah melakukan langkah ketiga, Anda akan dapat melihat daftar disk yang tersedia. Pilih disk yang ingin Anda gunakan partisinya. Langkah 5 Masukkan “pilih X”; X tidak lain adalah jumlah disk yang ingin Anda gunakan. Langkah 6 Tekan “enter” di keyboard Anda dan ketik perintah yang diberikan di bawah ini tergantung pada jenis partisi yang ingin Anda buat. Langkah 7 Jika Anda sudah memiliki partisi di drive Anda dan hanya ingin membuatnya dapat di-boot, lewati ini. Dalam hal, disk mentah dan juga perlu dipartisi daripada ikuti perintah di bawah ini space is c reate partisi primary size=SIZE_IN_MB Perintah untuk membuat partisi primer. c reate partisi extended size=SIZE_IN_MB Untuk membuat partisi extended buat partisi logis size=SIZE_IN_MB Untuk membuat partisi logis Catatan Size_IN_MB tidak lain adalah ukuran partisi disk yang ingin Anda buat dalam megabyte, jadi saat menjalankan perintah di atas ganti dengan nilai atau MB yang ingin Anda tetapkan. Langkah 8 Setelah membuat partisi Ketik assign letter=H ini akan menetapkan huruf drive dapat memberi nama partisi. Langkah 9 Sekarang jalankan partisi daftar perintah dan tekan tombol Enter. Semua partisi yang tersedia di drive akan ditampilkan sekarang. Langkah 10 Pilih partisi yang ingin Anda aktifkan atau harus saya katakan, dari mana Anda ingin mem-boot sistem operasi. Untuk memilih partisi, jalankan perintah Pilih partisi X Catatan Ganti X dengan nomor partisi 1, 2,3 atau apapun yang muncul di layar Anda. Langkah 11 Setelah menjalankan semua langkah di atas dengan benar, jalankan perintah aktif ini akan menandai partisi Anda aktif dan dapat di-boot. Restart komputer Anda setelah menerapkan. Jika Anda memiliki beberapa masalah partisi boot sekarang Windows akan mulai secara normal setelah melakukan perubahan ini. Kita berharap petunjuk ini akan memungkinkan Anda untuk menyelesaikan penulisan boot dengan mudah tanpa menghadapi kesulitan. Catatan Jika Anda memiliki masalah booting maka Anda dapat mengakses command prompt dengan menekan F8 tepat setelah menyalakan komputer. Anda juga ingin melihat Bagaimana menemukan password WiFi dari Command Line Cara menginstal emulator Android Anbox di Ubuntu Linux Cara keluar dari mode aman di Windows 10/7/8 melalui command prompt Bagaimana Cara Menginstal Ulang Windows 7 dari USB atau CD? Cara menjalankan aplikasi Windows 95 di Windows, Mac atau Linux Apa 7 tema utama ajaran sosial Katolik? Diawalidengan Langkah-langkah Cara Menginstall Windows XP. Buat kamu yang belum tau cara menginstal windows xp atau lagi nyari-nyari artikel cara menginstall windows xp ini bisa membaca langkah-langkah cara menginstall windows xp dibawah. Jadi kalo simpan Data-data dikemudian hari sebaiknya di D: atau E: Arahkan kursor, Delete Partisi Langkah-langkah Membuat Partisi Harddisk Di Windows XPa untuk harddisk yang sudah terpakai dan pernah di partisi, sebelum membuat partisi baru kita harus menghapus partisi yang lama dengan menekan tombol D lalu Enter selanjutnya tekan tombol L, setelah itu kita dapat membuat partisi yang baru dengan menekan tombol Cb untuk harddisk yang masih baru kita langsung dapat membuat partisi dengan menekan tombol Cc setelah itu kita masukkan nilai/kapasitas harddisk untuk partisi C, misalnya setengah dari kapasitas harddisk kita misalnya 8000 dalam satuan Megabyte, setelah itu tekan tombol Enter untuk Kemudian kita membuat partisi D, pada posisi layar seperti diatas kita langsung menekan tombol Ce Setelah pembuatan partisi selesai, kita harus melakukan pemformatan pada salah satu partisi yang akan digunakan sebagai tempat sitem operasi misalnya partisi c, setelah itu tekan Pilih salah satu sistem pemformatan file system, misalnya pilihan NTFS file system, lalu tekan tombol Enter, maka partisi c akan Setelah proses pemformatan selesai, maka komputer akan melakukan penyalinan file Copying fileh Setelah penyalinan file Copying file selesai, maka komputer akan me-restart. Carapartisi tanpa menggunakan fdisk ini hanya bisa di lakukan apabila di komputer anda masih ada sisa harddisk yang belum masuk ke ruang d
Baca Semua Artikel Ini Karna Banyak Point Penting – Pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi kepada teman-teman bagaimana sih caranya membagi, memecahkan atau partisi pada local disk di hardisk windows, untuk umumnya biasa terjadi pada Data C. Mungkin bagi teman-teman yang baru menginstall windows atau membeli pc / laptop baru tentu hanya ada file C saja, untuk local disk D, E, F, G atau lain sebagainya kita perlu membagi/partisinya secara manual. Pembahasan artikel ini saya menggunakan OS windows 10, untuk windows 8 masih sama dengan windows 10 tampilannya. Namun untuk windows xp & 7 mungkin hanya tampilannya saja yang berbeda pada gambar yang akan saya jelaskan pada tutorial dibawah ini. Bukan berarti pengguna windows xp & 7 tidak bisa mengikuti tutorial ini yaaa, masih bisa hanya tampilannya saja kok yang mungkin berbeda, namun umumnya tutorialnya sama saja enggak ada bedanya sama sekali seperti tombol atau sejenisnya. Jadi silahkan teman-teman bisa menyesuaikan dengan sendirinya yaa, bagi pengguna os windows xp & 7. Berikut cara partisi data yang benar, jika gambar kurang jelas teman-teman bisa klik gambarnya supaya bisa di zoom. Cara Membagi Partisi Hardisk Local Disk Data di Windows / File ExplorerPertanyaan yang Sering Ditanyakan Mengenai Shrink Volume DiatasUntuk Partisi SSD Bagaimana?Apakah Folder / File di Local Disk Data yang Belum Dipartisi Akan Ikut Terhapus?Akhir Kata Cara Membagi Partisi Hardisk Local Disk Data di Windows / File Explorer Teman-teman buka file explorer. Setelah itu pilih This PC. Kemudian klik kanan pada mouse/touchpad dan pilih Manage. Untuk cara lainnya bisa dari pencarian windows, dan ketik saja Computer Management. Setelah itu teman-teman pilih Disk Management. Lalu pilih data mana yang ingin di partisi, sebagai contoh disini saya ingin partisi local disk data c, bagi yang ingin data d, e, f, g dan sebagainya caranya sama saja. Kemudian data tersebut klik kanan pada mouse/touchpad dan pilih Shrink Volume. Untuk lengkapnya bisa lihat gambar dibawah ini, jika kurang jelas gambarnya bisa klik gambar tersebut supaya bisa diperjelas. Nanti akan muncul Querying Shrink Space, teman-teman tunggu saja sampai selesai loadingnya itu. Perhitungan dibawah ini point paling penting, jadi teman-teman simak betul-betul yaa. Selanjutnya pada bagian Enter the amount of space to shrink in MB itu kalian isi mau dibagi berapa, perhitungan ini untuk local disk data baru yang ingin kita jadikan. Tetapi kapasitas isinya tidak boleh melebihi pada bagian Size of available shrink space in MB Disitu total size saya tercatat 952792 MB, teman-teman bisa bagi 3 tiga. Yang terpenting local disk baru yang ingin kita jadikan jangan melebihi local disk data C, karna data c untuk penempatan software instalan yang memakan banyak ruang. Kalau punya saya dibagi 3 tiga dapatnya 317597MB. Karna saya lagi butuh local disk data baru yang banyak maka saya menyamakan saja kapasitas pada bagian Size of available shrink space in MB. Yang terpenting teman-teman jangan membuat local disk c-nya kecil. Jika sudah lanjut klik tombol Shrink. Dan local disk data baru teman-teman sudah berhasil dibagi, namun masih belum bisa digunakan karena masih bersifat Unallocated. Supaya bisa digunakan, teman-teman pilih data yang baru saja dipartisi dan klik kanan pada mouse/touchpad lalu pilih New Simple Volume. Setelah itu teman-teman samakan saja jumlah kapasitas supaya bisa dipakai semuanya. Lalu klik tombol Next. Disitu kamu mau dijadikan local disk datanya jenis apa, kalau saya ingin berekstensi File E saja. Kemudian klik tombol Next untuk melanjutkannya. Habis itu teman-teman bisa samakan saja settingannya seperti gambar dibawah ini. Jika kurang jelas gambarnya, kalian bisa klik supaya bisa dizoom. Jika sudah klik Next. Terakhir klik tombol Finish supaya file yang dipartisi tadi bisa digunakan oleh kalian. Selesai deh, sekarang file yang dipartisi tadi sudah bisa teman-teman gunakan buat masukin folder / software. Pertanyaan yang Sering Ditanyakan Mengenai Shrink Volume Diatas Untuk Partisi SSD Bagaimana? Step by step diatas saya contohkan bagi pengguna hardisk, jika teman-teman pengguna ssd, caranya sama saja, karna kita hanya partisi/membagi data di windows explorer-nya shrink volume. Apakah Folder / File di Local Disk Data yang Belum Dipartisi Akan Ikut Terhapus? Tentu saja gak terhapus yaa teman-teman, local disk yang mau kita partisi, dan terdapat folder didalamnya, folder tersebut tidak akan terhapus alias masih ada. Akhir Kata Itulah cara mempartisi file, baik itu local disk data c, d, e, f dan lain sebagainya. Kalau pada umumnya file c, jadi saya contohkan menggunakan file c yang belum dipartisi sama sekali, semoga dengan adanya artikel ini dapat bermanfaat untuk teman-teman. Mungkin itu saja yang bisa saya share tanpa menghapus data, gak perlu instal ulang, solusi partisi c tidak bisa di shrink ataupun cara menambah partisi c di windows / cara shrink data c. Semoga cara diatas dapat dipartisi dengan sempurna, jika ada hal yang ingin ditanyakan silahkan komentar saja dibawah, saya akan jawab secepatnya. Semoga berhasil 🙂 Andaikan artikel ini bermanfaat, boleh dong share ke media sosial kalian juga hehehe, supaya teman kalian bisa tau juga caranya.